Langsung ke konten utama

Postingan

Kelezatan Sate Kambing Mbok Galak dari Generasi ke Generasi

DAMI. Kuliner khas merupakan hal yang wajib dicicipi saat liburan ke suatu tempat. Kota Batik salah satunya destinasi wisata yang memiliki beragam makanan enak dari yang terjangkau hingga mahal. Kali ini penulis akan berbagi cerita perjalanan ke destinasi wisata yang termasuk populer di Jawa Tengah yaitu Surakarta, yang lebih dikenal dengan Solo dengan slogan The Spirit Of Java. Kota ini selain memberikan tempat wisata bersejarah dan kental budaya juga menyajikan wisata kuliner yang banyak diminati. Dari banyaknya kuliner di Kota Batik tersebut, Sate Kambing Mbok Galak menjadi salah satu kuliner yang menjadi perbincangan ramai wisatawan. Warung Sate Kambing ini menurut penjelasan salah satu pengunjung lokal “Warungnya kalo dari pertama dulu bukan di sini aslinya Mas, pertama dulu itu di rumah dekat Gedung Graha Saba Buana. Abis itu pindah lagi di depan pom Bensin, sampai akhirnya disini dari tahun 1990-an, jadinya pindah sampai tiga kali”, ujar Slamet,hari Kamis (24/03/2022). Pada tepa

Mi Aceh Syafana, Bojong Kulur, Bogor

    MAS KALIM. Mi aceh adalah masakan mi pedas khas Aceh di Indonesia. Mi kuning tebal dengan irisan daging sapi, daging kambing atau makanan laut disajikan dalam sup sejenis kari yang gurih dan pedas. Mi aceh biasanya ditaburi dengan bawang goreng dan disajikan bersama emping, potongan bawang merah, mentimun, dan jeruk nipis. Rasanya yang paling dominan dari Mi Aceh ini adalah gurih dan pedas. Mi Aceh disajikan dengan topping sesuai selera seperti daging sapi atau udang dan seafood, disajikan juga potongan bawang merah dan mentimun yang segar. Keunikan cita rasa mi Aceh terletak pada racikan bumbu yang kaya akan rempah-rempah, sehingga menghasilkan rasa yang kuat di lidah. Minya pun cukup unik karena berwarna kuning dan bentuknya tebal pipih. Mi Aceh memiliki beberapa varian, ada yang kering, nyemek, dan basah. Mi Aceh terbilang unik karena bahannya yang beda dari yang lain, bahan utama pembuatan Mi Aceh adalah Mi, daging (kambing atau sapi) atau makanan laut (udang dan ikan), rempah

Wedang Tahu Bu Sukardi, Minuman Jahe Hangat dan Lembut

MAS KALIM. Tahu pada umumnya diolah dengan cara digoreng atau dijadikan olahan makanan asin lainnya. Bagi sebagian orang, minuman bernama wedang tahu mungkin masih asing. Wedang tahu tersebar di beberapa daerah di Indonesia. Di beberapa kota, minuman ini memiliki nama lain. Disebut tahoek di Solo, di Surabaya biasa dikenal dengan tahuwa, serta kembang tahu di Sumatera dan Jakarta. Meski namanya tidak setenar wedang ronde, hidangan ini sangat populer di Jawa Tengah. Di Yogykarta sendiri ada salah satu wedang tahu yang terkenal nikmat dan layak untuk dicoba, namanya Wedang Tahu Bu Sukardi. Menurut penuturan Bu Sukardi saat ditemui di lapaknya, pemilik usaha wedang tahu, Bu Sukardi mengatakan bahwa usahanya ini sudah berjalan selama 14 tahun. "Saya jualan wedang tahu ini sudah 14 tahun, di Jalan Asem Gede ini pertama, kedua ada di sekitar Pasar Pathuk," jelas Bu Sukardi. Selain lapak yang ada di Jalan Asem Gede dan sekitar Pasar Pathuk yang buka setiap pagi mulai pukul 06.30 hi

Gurih dan Renyahnya Kripik Belut Khas Pasar Godean

PEROLEHAN . Kripik merupakan salah satu camilan yang paling banyak digemari oleh masyarakat Indonesia. Setiap rumah pasti menyediakan kripik sebagai camilan keluarga atau sebagai hidangan ketika ada tamu yang berkunjung ke rumah. Kripik banyak sekali jenisnya mulai dari kripik kacang, kripik umbi-umbian, atau kripik buah. Kripik sendiri adalah sejenis makanan ringan yang terbuat dari buah atau umbi yang di iris tipis kemudian digoreng ke minyak panas dan hasilnya menjadi hidangan ringan yang renyah. Namun, ada beberapa jenis kripik yang dicampuri dengan adonan tepung sebagai ciri khas dari kripik tersebut. Sebut saja kripik kacang atau biasa dikenal dengan sebutan peyek kacang dimana adonan tepung dan kacang digoreng menjadi satu dan jadilah kripik kacang.   Dari sekian banyak kripik yang banyak tersebar di seluruh penjuru nusantara, ada salah satu kripik yang unik berasal dari daerah istimewa Yogyakarta yaitu kripik belut. Belut yang berbalut tepung yang digoreng kering ini menjadi s

Tempe Kemul, Cemilan dengan Rasa Gurih dan Keriuk yang Patut untuk Dicoba

MAS KALIM.  Bagi warga Wonosobo tempe kemul adalah cemilan sehari-hari yang cocok di sandingkan dengan berbagai macam makanan seperti mie ongklok contohnya. Tempe kemul sangat mudah sekali ditemui jika anda berkunjung ke Wonosobo, hampir disetiap desa pasti terdapat penjual tempe kemul. Nama dari tempe kemul sendiri memiliki sebuah arti, dimana kata “kemul” dalam Bahasa Jawa berarti “selimut”. Jadi tempe kemul memiliki arti “tempe yang diselimuti”. Hal ini juga berkaitan dengan tampilan tempe kemul, dimana tempe yang tampak seperti diselimuti adonan tepung. Untuk menghasilkan tempe kemul yang nikmat, tempe yang digunakan harus yang berkualitas. Kemudian dalam memotong tempe usahakan tidak terlalu tebal agar menghasilkan tingkat kerenyahan yang pas . Sekilas jika dilihat tempe kemul ini terlihat seperti tempe mendoan khas Purwokerto. Tetapi tempe kemul memiliki ciri khas sendiri dibanding tempe mendoan. Bentuk tempe kemul sedikit lebih berisi, ukuran tempenya yang kecil serta adonan tep

Cita Rasa Khas Pecel Madiun Mergoroso yang Patut Dicoba

DAMI. Bagi penikmat kuliner pasti tidak asing lagi dengan pecel. Pecel kerap menghiasi berbagai pilihan kuliner di Jawa Timur. Salah satu pecel di Jawa Timur berasal dari daerah Madiun. Mungkin Madiun bisa dikatakan sebagai pelopor industri pecel Indonesia, karena masyarakat Madiunlah yang pertama kali memperkenalkan sego pecel ke seluruh Indonesia. Secara etimologis, nama pecel berasal dari bahasa Jawa. Makna pecel dalam Bahasa Jawa yakni ‘tumbuk’ atau ‘dihancurkan dengan cara ditumbuk’. Di era modern ini, pecel tetap eksis dan menjadi pilihan makanan para penikmat kuliner diantara banyaknya kuliner yang berasal dari luar negeri. Pecel jenis ini sudah ada sejak abad ke-9 Masehi. Pada saat itu, pecel digunakan sebagai menu jamuan makan untuk rombongan kerajaan dan mereka yang membantu memenangkan perang. Sejak saat itu, pecel menjadi sajian dari waktu ke waktu untuk perayaan dan berbagai pertunjukan di wilayah Jawa. Namun, munculnya hidangan pecel juga dikisahkan dalam Babat Tanah Jaw

Lezatnya Sate Padang dengan Kekayaan Rempahnya

DAMI. Tidak ada habis-habisnya kuliner yang ada di Nusantara. Di Indonesia yang merupakan negara dengan ribuan kebudayaan yang berbeda-beda, dan juga tanahnya yang melimpah akan kekayaan rempah-rempahnya, sudah sewajarnya negara Indonesia memiliki bermacam-macam jenis kuliner pula. Salah satu daerah yang melimpah akan kulinernya adalah daerah provinsi Sumatera Barat. Provinsi Sumatera Barat terkenal dengan kearifan kuliner lokal yang sangat menggiurkan mata maupun lidah.  Makanan dengan cita rasa yang gurih, pedas namun nikmat merupakan ciri khas makanan khas daerah provinsi Sumatera Barat. Maka dari itu, salah satu destinasi tempat makan yang sudah merakyat dan digemari dari hampir seluruh penjuru Indonesia adalah tempat makan rumah makan padang. Salah satu pilihan utama masyarakat Indonesia dalam mencari makan berat. Namun selain masakan padang rumahan, masih banyak jenis makanan khas Sumatera Barat yang sudah digemari hampir kebanyakan masyarakat Indonesia. Yaitu tidak lain tidak